Novel Re:Monster - Hari Ke 282 Bahasa Indonesia

Novel Re:Monster - Hari Ke 282 Bahasa Indonesia

Novel Re:Monster Hari 282

"Mengirim 3 buah [Aruman Roses]"

"Membunuh [Skunk Smelling Roses]"

"Mengirim akar [Pink Arbabesa], paku berapi-api [Pink Knight], lunar drop [kertifii]"

"Di danau Anbar ada bangkai kapal, dengan tumbuhnya" Anbararoshitora ", mengirim ke makam kapten kapal yang karam di danau Anbar."

"Di area taman Brustela, balapan dengan [Red Pink Dragons], kamu harus menang."

"Di kuburan kekasihku, bawakan mawar yang memenuhi indera. Ini adalah keinginan terakhirku."

Pengaturan monolit sangat berbeda, mulai dari yang sederhana hingga yang hampir mustahil.

Terus terang, pekerjaan, seperti, membunuh beberapa monster atau sesuatu yang lebih pribadi.

Dan meskipun ada monster campuran yang mirip dengan bos lapangan, tim Avenger berhasil mengatasinya.

Tetapi pekerjaan pengiriman sangat bermasalah.

Pertama, menemukan barang yang diperlukan di antara dedaunan sangat sulit.

Aku punya [Anlyse], karena meskipun ia berupaya tanpanya, untuk dengan cepat menaklukkan tempat ini tak akan keluar.

Kedua, menyiapkan item sihir spesial, diberikan kepada makhluk khusus, pelatihan dan sebagainya.

Ini tentu merepotkan, tapi tetap saja tidak ada yang serius.

Banyak waktu dihabiskan untuk monolit yang diperlukan untuk memecahkan teka-teki tertentu, dalam hal ini kekuatan kasar tak ada gunanya.

Di antara mereka, yang merespons kata kunci tertentu adalah yang paling sederhana.

Dan apa yang harus dilakukan dengan tugas-tugas seperti "Di kuburan kekasihku, membawa mawar yang memenuhi indera. Ini adalah keinginan terakhirku" Itu tidak jelas.

Untuk menyelesaikan teka-teki ini, Kalian perlu mencari petunjuk di ubin batu yang dijatuhkan dari monster di area tertentu.

Itu sendiri memakan waktu.

Orang yang menciptakan tempat ini 【DemiGod of Roses】, pasti memiliki beberapa sekrup yang longgar.

[TLN : Sekrup longgar = masalah di kepala]

Meskipun benar, tempat ini sulit ditaklukkan. Di antara kepala yang kuat dia pikir tidak semua. Bahkan mengatakan, itu ide yang cukup tepat, untuk mencegah penaklukan penjara bawah tanah.

Tapi kalau dilihat dari para penakluk, pembicaraan akan berbeda.

Bagaimana menuju ke penjara bawah tanah? Aku pribadi akan memberinya kelurusan. Tentu saja, sekali lagi, hanya puing-puing yang tersisa, tetapi ini tak ada hubungannya dengan itu.

Aku sangat membenci penjara bawah tanah ini sehingga aku siap untuk menyerah, perasaan yang belum diketahui bagiku.

Itu hanya semacam langkah, kami melambat. Kami harus mempercepat.

     Yang ingin memberi donasi silahkan klik di bawah ini, supaya bisa membantu blog ini agar terus update.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

     Maaf atas ketidaknyamannya saat membaca, karena ini diterjemahkan secara manual.
    Cukup sampai disini dulu postingan saya apabila ada kata yang salah itu dari saya. Mohon diberi kritik dan saran. Terimakasih telah membaca ^__^.