Latest Updates
Loading...

Featured Post

Novel Tales of Demons and Gods 13 Bahasa Indonesia

« Chapter Sebelumnya Daftar Isi Chapter Selanjutnya » Novel Tales of Demons and Gods 13 Bahasa Indonesia Tales Of Demons And...

Novel Re:Monster - Hari Ke 96 Bahasa Indonesia

Novel Re:Monster - Hari Ke 96 Bahasa Indonesia

Re:Monster - Hari Ke  96

Kami tiba di kota berbenteng ≪Trent≫ sekitar tengah hari. Dinding putih yang mengelilingi kota tampak kokoh dan memiliki banyak mekanisme yang dibangun di dalamnya, jadi mungkin akan sulit untuk memecahnya.

Ketika aku memikirkan hal-hal seperti itu, ada keributan di depan gerbang karena fakta bahwa aku adalah seorang Ogre. Yah, Bruang Iblis, Orthrus, dan Boarfolle mungkin juga menjadi salah satu alasannya.

Situasi mulai bergerak ke arah yang kritis, jadi mungkin saja aku tak akan bisa memasuki kota.

Namun, wakil manajer menangani situasi itu. Tampaknya pengaruh Perusahaan Perdagangan Fermier sangat kuat di kota ini.

Aku bersyukur. Meskipun, dia membuatku setuju untuk menjual kulit Ular Penyu dan semacamnya dengan harga lebih murah sebagai gantinya.

Untuk saat ini, aku memutuskan untuk mengenakan mantel berkerudung yang menutupi seluruh tubuhku saat berada di kota. Bukannya itu bisa menyembunyikan tubuhku yang besar, tetapi aku suka berpikir bahwa itu lebih baik daripada tidak sama sekali.

Ada banyak orang di kota, tetapi aku juga melihat beberapa spesies humanoid dan demihumans. Aku akan mengatakan bahwa proporsinya sekitar empat bukan manusia untuk setiap enam manusia. Kota itu sangat ramai, dan jalan utama dipenuhi dengan toko-toko, dengan teriakan datang melihat barang-barang mereka datang dari seluruh penjuru.

Aku pikir itu juga harus memiliki sisi gelapnya, tetapi ini adalah kota yang aku pikir dapat aku nikmati.

Setelah memasuki kota, itu adalah hari yang cukup sibuk, dengan segala macam belanja dan mencari penginapan.

Aku memberi tahu Rambut Merah dan yang lainnya bahwa kami akan tinggal di sini selama empat hingga lima hari, jadi mereka harus memutuskan pada saat itu apakah mereka ingin ikut denganku atau tinggal di kota ini. Secara pribadi, aku tidak ingin membiarkan mereka pergi, tetapi aku perlu menghormati keinginan mereka.

     Yang ingin memberi donasi silahkan klik di bawah ini, supaya bisa membantu blog ini agar terus update.

     --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

     Maaf atas ketidaknyamannya saat membaca, karena ini diterjemahkan secara manual.
    Cukup sampai disini dulu postingan saya apabila ada kata yang salah itu dari saya. Mohon diberi kritik dan saran. Terimakasih telah membaca ^__^.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah yang baik dan sopan (no spam, no link)
//*Hargailah para penerjemah*//