oleh Novel Star Martial God Technique 7 Bahasa Indonesia
Star Martial God Technique 7 - Menerima Murid
Namun perasaan Ye Xinghe yang terdalam terganggu, apakah aku benar-benar seorang Bakat Genius? Jika ya, mengapa kristal tidak menyala pada awalnya. Apakah Surga sedang bercanda?
Bagaimana jika semua ini salah paham?
Ketika Guru Chu Xian mengumumkan hasil tiga talenta teratas tahun ini ke seantero aula, Ye Xinghe tak bisa tidak mulai merasa senang. Guru Chu Xian setelah mengumumkan hasilnya secara pribadi, An Xueyun, Liang Yu dan Ye Xinghe kepada Wakil Kepala Sekolah Xu.
Siapa Wakil Kepala Sekolah Xu? Dia adalah tokoh paling berkuasa ketiga di Akademi Bintang Surgawi. Selama aku bisa menjadi murid Wakil Kepala Sekolah tak ada yang berani menganiaya keluarga Bulu Biru ku
Ye Xinghe diam-diam bersumpah di depan Wakil Kepala Sekolah Xu bahwa dia akan bekerja keras dan pasti berkinerja dengan baik. Dia dalam keadaan yang tak bisa mengecewakan harapan ayahnya, ibu dan klannya.
Datang ke Akademi Bintang Surgawi telah memberi harapan besar untuk klannya, tapi siapa yang bisa mengira akan diterima sebagai murid Wakil Kepala Sekolah. Ye Xinghe sangat emosional saat ini.
Melihat wajah Ye Xinghe yang gembira, Liang Yu tak tahan untuk tidak merasa telah menelan lalat. Liang Yu merasa sangat tidak nyaman saat ini, secara tak terduga bakatnya lebih buruk daripada budak keluarganya. Apalagi dari sekarang, ia harus berbagi posisi dengan Ye Xinghe yaitu mereka akan sama. Mereka harus mengikuti master yang sama dalam pelatihan.
Liang Yu hampir meledak dalam amarah melihat Ye Xinghe.
Hmph, jadi bagaimana jika kamu memiliki enam bakat kristal jiwa, kamu hanyalah pengguna bela diri bintang belaka. Aku akan membuktikannya kepada Wakil Kepala Sekolah Xu bahwa seorang budak masih menjadi sampah tidak masalah, jika dia telah merasakan enam kristal jiwa untuk bercahaya baginya.
Aku adalah keturunan langsung keluarga Bulan Kegelapan, bagaimana talentaku bisa kalah dengan budak seperti Ye Xinghe.
Liang Yu mendengus.
An Xueyun pergi ke Ye Xinghe dengan tersenyum mengulurkan tangan putih kremnya yang murni ke arahnya ’‘Selamat, kita akan belajar berdampingan dari sekarang, mohon jaga aku’‘
Melihat tangan putih krem An Xueyun yang melebar ke arahnya membuat Ye Xinghe panik di hati. Dia tak pernah memiliki kontak dengan anak perempuan dan An Xueyun sangat cantik, seperti peri dari langit. Selain itu, ada wangi keharuman yang sangat bagus yang datang darinya.
‘‘Aku ...... Halo!’‘ Pipi Ye Xinghe merah mengulurkan tangan kanannya dan perlahan mengguncang tangan An Xueyun.
Setelah menjabat tangan An Xueyun, Ye Xinghe tak tahu harus berkata apa lagi, dia terkurung di kursinya melihat ke bawah. An Xueyun tidak keberatan dan tersenyum pada Ye Xinghe sambil berpikir, Hmm, Ye Xinghe orang ini tampaknya baik.
Pada saat ini, Liang Yu yang tidak terlalu jauh mencemooh dengan dingin ’‘Tidak tahu bagaimana sampah sepertimu bisa merasakan enam kristal jiwa, tapi di masa depan yang penting adalah Kultivasimu. Seorang pengguna bela diri bintang tak akan pernah memiliki Kultivasi yang tinggi.’‘
Mendengar kata-kata Liang Yu, Ye Xinghe mengertakkan giginya. Meski ia membenci Liang Yu, namun tetap tak bisa membantah kata-katanya. Dia tidak ingin membawa masalah pada keluarga dan klannya, jadi dia hanya bisa bertahan.
Mendengar kata-kata Liang Yu, Ye Xinghe berpikir bahwa dia pasti akan membuktikan bahwa dia salah.
Jadi bagaimana jika dia adalah Pengguna Seni Bela Diri Bintang, dia akan menggandakan upayanya dan pasti akan menjadi Ahli.
Aku ingin mengubah nasib keluarga ku.
Aku tidak akan menyerah pada takdirku.
Ye Xinghe berpikir kuat.
Setiap siswa di aula setelah melihat Ye Xinghe memiliki hasil 6 kristal jiwa, pada awalnya, dia jelas tak merasakan kristal apapun, pasti tidak ingin menyerah tanpa usaha lain. Semua orang menutup mata dan mulai mencoba dengan sungguh-sungguh untuk kedua kalinya.
Namun tak peduli berapa kali mereka mencoba, hasilnya sama seperti di awal. Mereka tak bisa tidak merasa berkecil hati.
Ye Xinghe menjadi murid Wakil Kepala Sekolah Xu, hati mereka dipenuhi dengan rasa iri.
Dikatakan bahwa Wakil Kepala Sekolah Xu adalah satu dari sedikit orang di Akademi Surgawi, yang memiliki Kultivasi ahli di Alam Surgawi lapisan ke-7.
Wakil Kepala Sekolah melihat semua orang menutup mata untuk mencoba kedua kalinya benar-benar tersenyum lembut dan berkata ’‘Kristal jiwa merah dikaitkan dengan kekuatan jiwa seseorang, umumnya tes pertama selalu merupakan hasil akhir untuk seseorang, dengan sangat-sangat beberapa pengecualian.’‘
‘‘Jika seseorang memiliki kekuatan jiwa yang kuat, maka bakatnya di Kultivasi juga akan kuat. Tapi tidak peduli seberapa tinggi bakat yang dimiliki, dia harus rajin bekerja keras dalam Kultivasi untuk menjadi kuat. Kalian semua harus selalu ingatlah ini.’‘
Mendengar kata-kata Wakil Kepala Sekolah, Ye Xinghe tak bisa tidak serius dan bersumpah bahwa dia pasti akan bekerja keras.
‘‘Seni bela diri memiliki total sembilan tingkat Kultivasi, di mana yang tertinggi disebut alam Surgawi lapisan ke 9. Setiap Lapisan jauh lebih sulit daripada Lapisan sebelumnya. Beberapa putra dan putri keluarga bangsawan telah melangkah ke alam Surgawi Lapisan ke 1, beberapa bahkan berada di alam Surgawi Lapisan ke 2, dan Kalian pun masih harus melewati ambang pintu dan melangkah ke Alam Surgawi yang pertama. Tapi Kalian tak perlu khawatir, guru atau guru instruksional Kalian pasti akan mengajarkan Kalian dengan sabar untuk melewati ambang batas itu. Pelatihan akan dimulai dari hari esok.’‘ Wakil Kepala Sekolah menunjukkan senyuman samar sambil mengatakannya ’‘Hari ini untuk pertama kalinya kembali dan beristirahatlah, Chu Xian, kamu pergi bersama mereka dan membuat pengaturan untuk hidup mereka '
‘‘Baik’‘Chu Xian dengan hormat menjawab dan berkata ’‘Semua orang ikut denganku’‘
Chu Xian pergi bersama semua siswa.
Wakil Kepala Sekolah Xu, yang melihat Ye Xinghe, Liang Yu dan An Xueyun pergi, menarik kembali penglihatannya sambil tersenyum.
‘‘Selamat kepada wakil kepala sekolah Xu, karena merekrut tiga siswa yang berprestasi kali ini, salah satu dari mereka bahkan memiliki bakat enam jiwa kristal. Dalam perang mendatang Menara Dewa, Kalian pasti akan berhasil menjadi Wakil Kepala Sekolah He.’‘ Seorang master berdiri di sampingnya tersenyum dan memuji.
Akademi Bintang Surgawi memiliki dua Wakil Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Xu hanyalah salah satu dari mereka. Kedua Wakil Kepala Sekolah membawakan upacara siswa baru setiap tahun, tahun ini merupakan giliran Wakil Kepala Sekolah Xu. Dia tak pernah berpikir bahwa tahun ini dia akan tiba-tiba menemukan dua talenta seperti Ye Xinghe dan An Xueyun. Wajar saja, Liang Yu juga bakat yang bagus tapi bandingkan dengan keduanya, dia jauh lebih rendah.
'Ha Ha, saat ini dia hanya merasakan enam kristal jiwa, karena bakatnya di Kultivasi, masih terlalu dini untuk mengatakan apapun’‘ Walaupun Wakil Kepala Sekolah Xu menjawab dengan sopan namun wajahnya tak bisa tidak mengungkapkan senyuman yang memuaskan.
Setelah menerima murid terbaik tersebut, Wakil Kepala Sekolah Xu merasa sangat bahagia.
Melihat wajah Guru Xu yang angkuh, seorang guru di sebelahnya melirik dingin untuk sesaat, juga sudut mulutnya tak bisa menahan sedikitpun ke bawah.
‘‘Bakat seperti itu di bawah bimbingan wakil kepala sekolah Xu pasti akan mencapai hal-hal besar’‘ Beberapa guru di dekatnya mengatakan sambil tersenyum.
Setiap siswa dipimpin ke asrama siswa oleh Guru Chu Xian. Setiap kamar memiliki 5-6 siswa. Hanya karena keluarga bangsawan menyumbangkan jumlah yang sangat besar ke akademi setiap tahun, mereka semua memiliki tempat tinggal yang berbeda untuk masing-masing mereka. Dari semua siswa biasa, Ye Xinghe adalah pengecualian yang mendapat tempat tinggal pribadinya oleh Guru Chu Xian tepat di sebelah An Xueyun dan Liang Yu.
Hal ini membuat Ye Xinghe merasa sangat tidak nyaman.
Setelah semua, siswa biasa tinggal bersama, hanya dia saja yang diperlakukan secara khusus. Hal ini membuat Ye Xinghe sedikit tersesat. Dia tahu bahwa siswa keluarga bangsawan lainnya dapat tinggal di halaman independen mereka sendiri karena keluarga mereka telah menyumbangkan ratusan perak untuk mereka setiap tahun.
‘‘Tuan Chu Xian, aku akan tinggal dengan murid-murid lain’‘ Ye Xinghe dengan canggung berdiri di ambang pintu halaman yang independen berseru.
Chu Xian melihat Ye Xinghe yang murni dan sederhana melintas melihat apresiasi. Sangat jarang menemukan seseorang dari bakat Ye Xinghe yang juga sangat sederhana.
‘‘Kamu tinggal di sini dengan nyaman Ye Xinghe, tanpa memikirkan apapun, karena ini adalah instruksi dari Wakil Kepala Sekolah. Kamu juga harus ingat bahwa sekarang kamu bukan siswa biasa tapi murid Wakil Kepala Sekolah Xu. Ambillah dan di masa depan bekerjalah sangat keras sehingga kamu tidak kehilangan muka untuk Wakil Kepala Sekolah Xu’‘ Chu Xian pergi sambil menepuk bahu Ye Xinghe.
‘‘Ya, aku pasti akan melipatgandakan usahaku untuk Guru’‘ Ye Xinghe setelah mendengar kata-kata Guru Chu Xian berdiri tegak dan mengangguk dengan sungguh-sungguh.
Yang ingin memberi donasi silahkan klik di bawah ini, supaya bisa membantu blog ini agar terus update.
Maaf
atas ketidaknyamannya saat membaca, karena ini diterjemahkan secara manual.
Cukup sampai disini dulu postingan saya apabila ada kata yang salah itu dari saya. Mohon diberi kritik dan saran. Terimakasih telah membaca ^__^.
Cukup sampai disini dulu postingan saya apabila ada kata yang salah itu dari saya. Mohon diberi kritik dan saran. Terimakasih telah membaca ^__^.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan (no spam, no link)
//*Hargailah para penerjemah*//